KISI KISI HOMILETIKA FKIP UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN, Oleh. Sunggul Pasaribu


KISI KISI HOMILETIKA
Silahkan Saudara Membawa Alkitab pada saat ujian.
1.      Pada Buku Homiletika hlmn. 47-49, tentang Rancangan Kerja untuk Persiapan Khotbah membuat beberapa pedoman (patokan) sebagai latihan (uci coba) dari Markus 2:23-28, “Memetik Gandum pada hari Sabbath”, yaitu :
a.      Membaca nats khotbah dengan teliti,...
b.      Membandingkan nats-nats yang sejajar atau yang bersangkut-paut dengan perikope khotbah
c.       Menentukan jenis nats kita ; cerita, nubuat, perumpamaan, mazmur, ajaran teguran
d.      Menafsirkan nats khotbah ayat demi aya sambil mempergunakan Buku-buku tafsiran yang ada
e.       Mencari skopus perikope ; apakah tujuan nats.?
f.       Untuk mengerti nats dalam terang seluruh Alkitab ; memerikasa kamus Teologia,... dst
g.      Apakah arti perikope ini untuk jemaat yang akan mendengar khotbah kita?
h.      Apakah persamaan persoalan masa sekarang dengan masa yang dahulu ketika peristiwa dalam nats  terjadi?
i.        Dapatkah kita belajar sesuatu dari sejarah gereja berhubungan dengan nats kita
j.        Contoh atau perumpamaan manakah yang dapat menerangkan arti nats kotbah pada masa kini?
k.      Dengan cara bagaimanakah kita berkhotbah tentang nats sehingga tiap-tiap pendengar insaf,.,
2.      Untuk memudahkan kita berkhotbah, kita harus menentukan jenis apakah dari suatu nats tersebut, misalnya ; Cerita, Perumpamaan, Ajaran (Dogma), Etika, Mazmur (Dibagi dengan, Mazmur Syukur, Puji-pujian, Kepercayaan, Permintaan, Pertolongan, Keluhan/Ratapan, Pengajaran), Nubuatan. Tentukanlah jenis nats ini, ; Markus 4:35-41, 1 Korintus 9:9, 13:1, Yehezkiel 12:2, Matius 13:36-43,49, Lukas 18:1-8, Roma 12-15, 1 Tessalonika 5:5-6, Roma 6:2-11. (Lihat Buku Homiletika, halaman 50-53).
3.      Pada halaman 56 (Homiletika, Rothlisberger) membuat adanya perbedaan tentang Perjanjian lama dengan Perjanjian baru. Dalam hal apa? Sebutkan.
4.      Buatlah suatu khotbah tertulis dari yang pernah saudara khotbahkan, nats bebas, paling banyak 1 halaman folio.
5.      Dalam menentukan bentuk khotbah menurut Pouw, janganlah kita hanya berpatokan dengan pola ini, yaitu, ; A. Pola Tekstuasl/Analisis. B. Topikal/Sintetis, C. Ekspository/Analisis-Syntetis, melainkan hendaklah ia mencari apakah Firman Tuhan kepadanya dan kepada jemaat?. Tapi bukan berarti kita tidak mempedomani pola yang seharusnya kita persiapkan, jauh lebih penting kita harus memikirkan bagaimana isi khotbah yang akan disampaikan kepada jemaat.
6.      Buatlah suatu khotbah berdasarkan susunan sbb, ; a.Tujuan,b.bagian-bagian penting yang diutamakan, c.bagian-bagian sesuai bagian dari nats, c.nats diterangkan berdasarkan ayat, atau kata-kata yang penting. (halaman 61).
7.      Dalam pelaksanaan khotbah, ada diatur dengan apa yang disebut tentang Improvisasi, Meditasi, dan Menulis Khotbah. Jelaskan pengertiannya (halamn 62-67)
8.      Bagaimanakah gaya yang seharusnya dimiliki dan dipersiapkan seorang pengkhotbah.?(Halaman 67-70). Sebut dan jelaskan.
SELAMAT BERJUANG.

Pematangsiantar, 09 Juli 2018. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Renungan Minggu

http://lirikbukuende.blogspot.com/2017/08/bn-1-hai-bangkitlah-jiwaku.html

BN HKBP

Agama

Teologia